Tahun baru, alhamdulillah, bulan baru alhamdulillah (pakai nada Lagu Baju
Baru generasi old, hihihi).
Yup, alhamdulillah kita sudah ada di tahun masehi baru. Setelah kemarin
mungkin kita punya sejarah dan peristiwa atau banyak hal yang dilalui di tahun
2022. Baik sebagai personal ataupun sebagai makhluk sosial. Dari yang pahit
sampai yang manis, semoga bisa menjadi cermin untuk kita semua agar bisa
menjalani kehidupan di tahun ini dengan lebih baik lagi. Karena untuk hal yang
telah berlalu, kita tak akan pernah bisa merubahnya. Dan untuk hal yang belum
terjadi, kita tak perlu risau menghadapinya. Namun kita punya Tuhan yang Maha
Mengatur Segalanya.
Tapi, sebagai manusia kita juga perlu berusaha. Karena, walaupun Tuhan yang
menentukan, tapi kita manusia punya kewajiban untuk berusaha menghadapi
kenyataan.
Nah, ngomong-ngomong kenyataan, katanya nih, di Tahun 2023 diprediksi akan
menjadi tahun yang cukup sulit. Hm, tapi jangan parno dulu ya guys ya...
Itu kan
baru prediksi, yang diambil dari berbagai data dan
riset, dimana kabarnya sekarang ini kondisi ekonomi belum stabil serta ancaman resesi
masih akan membayangi dalam beberapa waktu ke depan. Hal itu tentu saja membuat kita harus siap-siap
dalam menghadapi berbagai kemungkinan, entah itu kemungkinan yang baik ataupun
sebaliknya. Dan ketika menghadapi kemungkinan yang kurang baik, alangkah
baiknya kita jangan panik dulu, harus tetap tenang dan terus berdoa kepada
Tuhan agar selalu di tolong dan dilindungi dalam setiap keadaan.
Tapi, doa saja kan tidak cukup ya, apalagi sebagai muslim juga kita diwajibkan
untuk berikhtiar. Artinya, usaha bumi dan usaha langit harus dijalankan. Ikhtiar
mendekat ke Tuhan dan ikhtiar melaksanakan kewajiban di muka bumi juga jangan
ditinggalkan.
Resesi ini
berpengaruh tidak hanya kepada kita sebagai personal tapi juga berpengaruh ke perusahaan-perusahaan.
Maka setiap perusahaan sejatinya harus menyusun strategi khusus agar dapat
bertahan dan melewati resesi, apalagi perusahaan ‘kan menyangkut hajat hidup
orang banyak, jadi para pembuat kebijakan di setiap perusahaan pun harus
memikirkan alternatif atau strategi-strategi tertentu agar sama-sama tidak
memberatkan.
Pusing ya,
kedengerannya? Emang! Hihihi.
Kendati demikian, prediksi kondisi ekonomi di tahun 2023 (yang terdengar
pusing itu), tidak akan menghentikan IDN Media untuk menghadirkan inovasi atau
terobosan baru di tahun 2023. Apa saja terobosan baru IDN Media di tahun 2023?
Sini, saya
bisikkin, siapa tahu nambah inspirasi!
1. Perkembangan IDN Media
sebagai platform media yang tech-driven
Sembilan tahun yang lalu tepatnya, yakni pada 8
Juni 2014, berdirilah IDN Media. Sudah tidak
asing ‘kan ya namanya?
Nah, IDN
Media ini sudah dikenal sebagai perusahaan media platform untuk Millennial dan Gen Z di Indonesia,
yang saat ini memiliki lebih dari 80 juta Monthly Active Users (MAU). Uwow! Banyak banget, sih.
Visi IDN
Media adalah mendemokrasi akses informasi dan membawa
dampak positif bagi masyarakat. Dengan
visi tersebut IDN Media terus berkembang menjadi media
platform berbasis teknologi dan terbagi atas berbagai macam unit bisnis dari
empat kategori, yaitu IDN (content platform); IDN Times, Popbela.com,
Popmama.com, GGWP.ID, Duniaku.com, Yummy, FORTUNE Indonesia (digital media),
IDN Creative, ICE, IDN Event, IDN Programmatic OOH (commercial); serta IDN
Pictures dan JKT48 (entertainment). Cung, yang baru tahu kalau JKT48
ternyata adalah bagian dari IDN Media? Hehehe.
2. Pentingnya memiliki
fundamental bisnis yang kuat
Walau badai
menghadang, ingatlah ku kan selalu setia menjagamu!
Siapa yang
masih ingat dengan lirik lagu jadul itu? Saya, saya. Hihihi.
Lirik di
atas mengingatkan kita tentang berbagai dinamika makro di tahun 2022. Dan dengan
dinamika itu ternyata IDN Media tetap berhasil menghadirkan berbagai inovasi
dan berkembang menjadi perusahaan media yang menyajikan konten-konten yang
membawa dampak positif untuk masyarakat Indonesia dari Aceh dan Papua. Wuiiiih!
Berdasarkan
napak tilas perjalanan IDN Media setahun terakhir itu, ada pengalaman yang
dapat dipelajari dalam menghadapi tahun 2022, yaitu pentingnya fundamental
bisnis yang kuat agar dapat menghadapi faktor eksternal perusahaan. Jadi bener
kata pepatah sih, belajar lah dari pengalaman.
Tapi,
gimana caranya sih, supaya kita bisa memiliki fundamental bisinis yang kuat? Hm,
kamu nanya? Kamu bertanya-tanya? Cepmek mode on. Hehehe.
Jadi gini,
salah satu cara menciptakan fundamental bisnis yang
kuat adalah dengan berkomitmen membangun bisnis yang memiliki nilai tambah bagi
seluruh stakeholders.
Apa jawabannya?
Komitmen!
Karenanya, dengan komitmen itu pula yang membuat IDN Media selalu semangat memberikan konten hiburan dan berita yang relevan untuk target audiens-nya yaitu Millennial dan Gen Z, sampai-sampai terdiri dari empat kategori. Niat banget kan?
Empat kategori bisnis yang
dimaksud adalah content platform, digital media,
commercial, dan entertainment. Nah, di tahun 2023, IDN Media akan fokus untuk terus menumbuhkan bisnisnya
di keempat kategori bisnis tersebut. Kunci penting: fokus, guys!
3. Fokus kembangkan konten live
streaming
Selain visi yang sudah disebutkan di atas, IDN Media juga memiliki visi untuk menumbuhkan bisnis live streaming. Karena live streaming ini diprediksi akan menjadi format konten yang semakin digandrungi anak
muda di masa depan. Bener sih, sekarang saja buanyak koq, yang makin
sering menggunakan fasilitas live streaming ini, walaupun istilahnya
bukan selebriti atau selebgram, baik yang masih muda ataupun yang sudah sepuh.
Dan, berdasarkan hasil riset Indonesia Gen-Z Report
2022 yang dibuat oleh IDN Research Institute, ternyata Gen-Z lebih menyukai format konten
berbasis video, salah satunya live streaming yang menempati posisi kedua
setelah konten video (75%). Hm, sebuah fenomena teknososial
saya menyebutnya.
Maka dari itu, untuk mengakomodasi kebutuhan Gen-Z akan konten live streaming, saat ini IDN Media memiliki IDN Live di platform IDN yang menyediakan konten live streaming.
Sebagaimana komitmen IDN Media dalam visi-visinya, di awal tahun 2023 ini dibuktikan dengan meluncurkan sejumlah fitur baru di IDN Live,
platform live streaming di aplikasi IDN, yaitu UGC feature, redemption, dan
referral.
UGC
feature ini memberikan
kesempatan kepada semua orang untuk berkarya menjadi streamers di IDN Live. Mesti dimanfaatkan dengan baik nih fitur ini. Karena
tentunya, menjadi streamers di IDN Live membuka peluang
untuk mendapatkan tambahan penghasilan. Aih, cuan, guys! Selagi halal dan caranya benar, jangan sampai dilewatkan
peluang ini, apalagi kan di tahun yang katanya akan resesi.
Intinya sih, ketiga fitur ini diharapkan dapat
semakin mempermudah content creator untuk melakukan live streaming di IDN Live.
Dan kedepannya,
IDN Media tak akan bosan untuk terus berinovasi dengan memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia,
khususnya Millennial dan Gen Z.
4. Menumbuhkan creator
economy melalui ICE
Creator
economy tuh apa, sih?
Jadi, Creator economy adalah industri yang melibatkan content creator atau influencer untuk
memasarkan produk dan jasa dari brand ke konsumen.
Sekarang ini, creator
economy juga semakin berkembang, terlihat dari perilaku Millennial dan Gen-Z
yang masih menganggap penting hubungan kreator dengan suatu perusahaan dalam
keputusan mereka membeli produk dan jasa.
Kabar baiknya, IDN Media akan mengembangkan ekonomi
kreator baik dalam bentuk marketing maupun bentuk lainnya melalui ICE
(Indonesia Creator Economy) di tahun
2023 ini.
ICE sendiri merupakan platform
kreator terbesar di Indonesia, lho.
ICE memiliki visi untuk mendemokratisasi “creators
economy” di Indonesia melalui teknologi.
Saat ini pula, ICE telah menawarkan berbagai
layanan yang ciamik seperti content creator marketing, content creator trading, content
creator representation, financial technology solutions, dan brand & product
development.
Bahkan di tahun 2023 ini, ICE juga akan meluncurkan platform website yang nantinya dapat
menawarkan kolaborasi tanpa batas antara brand dan kreator. Aih, mantap betul!
5. Tetap
optimis proyeksikan pertumbuhan di tahun 2023
Berdasarkan
survei resesi dari Bloomberg, Indonesia dianggap memiliki potensi mengalami
resesi cukup rendah dibandingkan negara lain, yaitu sebesar 3%. Alhamdulillah,
yah.
Tapi,
walaupun prediksinya demikian, kita harus tetap waspada, jangan sampai terlena.
Untuk itu tidak heran, jika kondisi ini tetap diantisipasi banyak perusahaan,
termasuk IDN Media.
Pasalnya,
perubahan roda perekonomian akan memberikan dampak pada siapapun di sektor mana
pun termasuk IDN Media yang notabene bergerak di bidang
media dan mengandalkan iklan sebagai salah satu pendapatan perusahaan. Karena kemungkinannya di
saat resesi, sebuah kewajaran jika klien cenderung akan melakukan efisiensi biaya.
Dan efisiesnsi itu biasanya dimulai dari mengurangi biaya pemasaran, sehingga otomatis
industri media pun mau tidak mau akan terkena dampaknya.
Namun, kabar gembiranya, berdasarkan hasil berbagai proyeksi dan analisis, tahun 2023 Indonesia diprediksi masih akan terus bertumbuh dan berkembang sehingga kemungkinan di tahun depan IDN Media masih akan berada dalam mode berkembang, tetapi tetap berpegang teguh pada prinsip kehati-hatian. Iya dong, harus hati-hati. Karena hati-hati adalah koentji.
Pun di tahun 2023 ini, IDN Media akan terus fokus menciptakan
nilai tambah bagi seluruh stakeholder. Kenapa begitu? Karena kembali lagi, mengingat visi IDN
Media untuk mendemokratisasi informasi bagi seluruh masyarakat Indonesia, maka langkah-langkah ini perlu dilakukan.
Gitu, guys.
Jadi gimana? Kalau IDN Media saja sudah punya strategi atau langkah-langkah
yang disusun untuk menghadapi tahun 2023, kamu sudah belum, kawan? Kalau belum,
yuk mulai nyusun, jangan mager, hihihi.